Wednesday, 17 September 2014
Tuesday, 8 April 2014
Peaches Geldof Found Dead
Peaches Geldof, daughter of Bob Geldof and Paula Yates, has
died, aged 25 on 7 April 2014.
The journalist and TV personality was found dead at her home
in Kent, United Kingdom at around 1.35pm and the cause of her death is not yet
officially known, how the ambulance services have described it as "sudden
death".
"Police were called to an address in Wrotham, Kent,
following reports concerning the welfare of a 25-year-old woman,"
ambulance services said in a statement. "The woman was pronounced
dead at the scene by South East Coast Ambulance Service.
"At this stage the death is being treated as unexplained and sudden. They
are now working to establish the circumstances surrounding the death."
Peaches and her son |
Peaches with baby Phaedra |
How tragic Peaches Geldof, the original wild child turned
doting mum, spent her life fighting the demons of her fractured childhood.
- Admitting to taking drugs, Peaches said: 'It's something people go through in their lives'.
- She was pictured following a 'heroin'-addled 'one-night stand' with a stranger in November 2009
- The daughter of Sir Bob Geldof and Paula Yates told how their divorce shattered her world
- She said of her mother's heroin overdose when she was 11: 'I didn't grieve. I didn't cry at her funeral. I didn't start grieving for my mother properly until I was maybe 16.’
- Her youngest son Phaedra will turn 1 on April 24 - on her mother's birthday
- Speaking about her children: 'Even if it’s an archaic idea I want them to have a mummy and daddy together for ever. It’s a commitment. I want to be a good wife, a good mother, a good person'
It is the last sentimental picture posted online by Peaches Geldof just hours before her death aged 25 that sums up her short and tragic life.
Nestled in the arms of her mother, Paula Yates, a young Peaches, with a red bow tied in her tousled blonde hair, gazes up as at the camera as Paula gives a small smile. The caption reads simply: ‘Me and my mum’.
The loss of Paula from a heroin overdose when Peaches was just 11 in 2000 was the catalyst for an uncertain and precarious life dogged by allegations of drug abuse that only seemed to be finally stable when she gave birth to her own little boys and married musician Thomas Cohen.
Devastating:
Just a day before her death, Peaches Geldof tweeted a picture of her as a
little girl with Paula Yates, with the simple caption 'Me and my mum' |
Live Aid founder Sir Bob was left to look after Peaches and
her sisters Fifi Trixibelle and Pixie, as well as Tiger Lily, Paula’s daughter
by Hutchence.
As Peaches said, she remained unable to come to terms with
her mother’s death for several years.
‘I remember the day my mother died, and it's still hard to talk about it. I just blocked it out. I went to school the next day because my father's mentality was 'keep calm and carry on', she said.
‘So we all went to school and tried to act as if nothing had
happened. But it had happened. I didn't grieve. I didn't cry at her funeral. I
couldn't express anything because I was just numb to it all. I didn't start
grieving for my mother properly until I was maybe 16.’
Peaches admitted to heavy drinking and taking drugs herself
as a teenager, but insisted that she had always used the memory of her mother
to stop her spiralling out of control. She said: ‘I did experiment with drugs, I did get drunk and
go to parties, but I was never that wild.
‘I could have been, I could have let myself spiral but all the time I remembered what happened to my mum.’
But despite her comments, in her bleakest teenage days,
Peaches faced allegations of shoplifting and drug abuse and it was feared she
would follow in her mother’s tragic decline.
Talking of her new family life, Peaches said of Astala:
"His birth was like a rebirth for me, and I honestly never thought
anything in my life would ever be good. I’m obsessed with getting it right.
'The second I held him it was like this missing piece of my
life being put into place; everything started to heal.'
She added: 'The very worst thing that happened to me started
with my parents’ divorce, it really affected the rest of my life.
'Even if it’s an archaic idea I want Astala to have a mummy
and daddy together for ever. It’s a commitment. I want to be a good wife, a
good mother, a good person.'
Happy family: Peaches had finally found happiness with her husband two boys |
She went on to give birth to her second son, Phaedra, who will turn one on April 24 – on what would have been Paula’s 54th birthday. ‘I couldn't help feeling mom must have had a hand in it,' she mused.
The last few years made it clear she was a wild child no
more. Although she remained almost scarily thin, her Instagram and twitter
feeds were filled with pictures and videos of her young family and treasured
dog Parpy.
The saddest thing is that she will never get to give her
children what she most wanted – a safe and secure childhood.
But as her husband Thomas said today: 'My beloved wife
Peaches was adored by myself and her two sons Astala and Phaedra and I shall
bring them up with their mother in their hearts everyday. We shall love her
forever. Thomas, Astala and Phaedra Geldof-Cohen.'
Monday, 7 April 2014
Sifat Isteri Yang Dibenci Suami
Assalammualaikum,
Dalam hidup berumahtangga kita tak lepas dari berlakunya salah faham, tidak puas hati, kecil hati etc....tapi semua tuh lumrah hidup sebagai suami isteri...sedangkan lidah lagi tergigit...tak gitu? Dua manusia yang tiada ikatan bersatu...tentunya payah dan sukar untuk masing-masing mengadaptasi atau menerima sikap & sifat pasangan...tetapi kita kena terima dan berusaha untuk mengubah sikap atau sifat yang buruk diri dan pasangan ....bukan dengan paksaan tapi dengan kesedaran. Usaha disertakan dengan doa , of course.
I sendiri pun tak terlepas dari keadaan di atas...the first 3 years adalah penuh dengan merajuk, menangis hahahaha....sekarang nih alhamdulillah dah hampir 15 tahun bersama. Lebih mengenali suami, begitu juga suami, lebih memahami i. Jika tak puas hati, i pujuk diri lah...sebab i pun tak sempurna...masih banyak kekurangan dan kelemahan...! Tak der lah macam memula kawin dulu hahaahha. Sekarang nih kalau i salah cecepat ler i pujuk...nama pun manusia ya tak! Kita tak sempurna tapi berusaha untuk lebih baik dari kelmarin, In Shaa Allah.
----------------0----------------
KUNCI utama rumah tangga bahagia adalah
adanya saling cinta dan kasih sayang antara suami dan Isteri. Suami akan
menghargai dan memberikan segenap cinta dan kasih sayang kepada Isterinya, jika
kaum wanita pun memberikan cinta dan penghargaan kepada suaminya. Demikian pula
sebaliknya.
Agar Isteri tidak kehilangan rasa cinta
dan rasa hormat suaminya, maka seorang Isteri harus mengetahui dan menjauhi
sifat-sifat wanita yang dibenci suami. Di antara sifat-sifat tersebut yang
paling menonjol, sebagaimana ditulis Shabah Sa’id dalam bukunya Az-Zaujah
Al-Mubdi’ah wa Asrar Al-Jamal, antara lain:
1. Isteri yang sibuk dengan dirinya
sendiri.
Isteri seperti ini biasanya menjauhi
segala urusan suami, dan lebih mementingkan urusan serta kegemarannya sendiri.
Pada dasarnya, Isteri seperti ini merasa bahagia setiap kali dia dapat menyendiri, serta dapat menjaga segala apa yang dia dengar, dia lihat, dan dia
sentuh untuk diri sendiri.
2. Isteri yang suka mendominasi.
Isteri seperti ini adalah Isteri yang
mengabaikan kewujudan suaminya. Kerana dia selalu tidak meminta pendapat suaminya, atau tidak melibatkannya dalam urusan keluarga. Dia sentiasa menjalankan sendiri segala urusan keluarga dan urusan rumah dengan tanpa mendapatkan pandangan suami.
Di sini, seorang suami akan merasakan jati dirinya telah hilang, sebab yang dapat dia lakukan untuk kebaikan
rumah atau anak-anaknya hanya menyerah saja, atau mengabaikan dirinya. Lelaki seperti ini, jika tidak memisahkan dirinya dari Isteri seperti
itu, biasanua dia dia akan berusaha mencari, atau mendapatkan apa yang dia
inginkan selama ini dari wanita lain.
3. Isteri yang gemar berdusta.
Salah satu hal yang mesti dimiliki
dalam hubungan pernikahan adalah unsur kejujuran dalam segala hal. Ini
mengingat, kejujuran merupakan salah satu pilar ketenteraman dan kebahagiaan.
Di luar sana terdapat banyak wanita yang gemar berdusta. Mereka menjadikan
dusta sebagai hobi atau sebagai dalih kerana takut sesuatu. Namun apa pun
alasannya, dusta dan tipu daya adalah dua hal yang paling dibenci kaum lelaki.
Meskipun kekadang seorang lelaki menerima tindakan dusta dari Isterinya kerana
satu atau lain hal, namun penerimaan seorang suami terhadap sifat buruk itu
biasanya disertai dengan pandangan meremehkan.
4. Isteri yang kejam
Isteri seperti ini adalah Isteri yang
begitu mudahnya memberikan hukuman kepada suaminya, ketika suaminya melakukan
suatu hal tertentu. Isteri seperti ini terus-menerus meresahkan suaminya, sebab
sifat permusuhannya tersebut. Selain itu, Isteri seperti ini akan terbiasa
mengeluarkan kata-kata pedas, keras, dan kasar kepada jiran tetangga, rakan-rakan,
dan anggota keluarganya. Isteri yang kejam, tentunya menimbulkan banyak masalah
bagi suaminya, bahkan bagi anak-anaknya pula. Sehingga tertanam dalam jiwa
anak-anaknya sikap tidak senang dan akan menjauh dari ibunya.
5. Isteri yang menyulitkan.
Wanita seperti ini sudah terbiasa hidup dalam
suasana kehidupan yang penuh dengan perilaku buruk, gejolak rumah tangga, senantiasa
menciptakan benih-benih perselisihan. Sebab setiap kata yang terlontar dari
mulut suaminya yang berisi perintah terhadap hal penting yang mesti dilakukan Isterinya,
ternyata Isterinya malah menepis semua perkataan suaminya dan menolak
bertanggungjawab atas hal itu. Sehingga seringkali dia menciptakan kesulitan
dan menyemarakkan pertikaian antara dirinya dengan suaminya. Dalam keadaan demikian, suami lebih mengutamakan untuk menjauh dari rumah, atau barangkali dia
akan tetap di rumah dan ikut-ikutan dengan sifat buruk Isterinya.
6. Isteri yang pasif.
Isteri semacam ini akan membiarkan dan
menyerahkan segala urusan kepada suaminya, sehingga suaminya menjalankan
seluruh urusan keluarga dan rumah tangga. Peran Isteri hanya terbatas
menjalankan instruksi-instruksi suaminya. Dia senantiasa menyerah dalam segala
hal, seakan-akan dia menuntut suaminya agar lebih berkuasa dengan tanpa
berusaha menunjukkan perannya atau keberadaannya sedikit pun terhadap suaminya,
padalah dia adalah pasangan hidup bagi suaminya.
7. Isteri yang keras kepala.
Isteri seperti ini adalah Isteri yang
keras kepala dalam segala hal, dan dia terus berlindung di balik sifatnya yang
keras kepala itu. Sebab dia mendapatkan kenyamanan pada dirinya ketika dia
bersikeras mengikuti pendapatnya, sekalipun itu salah. Di samping itu, melalui
cara itulah dia mendapatkan kepuasan diri. Misalnya, andai suaminya
menginginkan satu jenis makanan, dia terus-menerus menyiapkan jenis makanan
lainnya, sekalipun sebenarnya jenis makanan itu juga tidak disukainya. Wanita
semacam ini adalah wanita yang paling dibenci kaum laki-laki.
8. Isteri yang menggemari rutin .
Isteri semacam ini adalah seseorang yang
menganggap bahawa pernikahan adalah perkara terakhir dalam kehidupannya. Sebab segala
impian dan keinginannya telah dipendam selepas bernikah. Menurutnya,
setelah bernikah tidak ada lagi keinginan dan impian. Dengan begitu, dia
beranggapan bahawa hari ini sama dengan hari kemarin, dalam erti kata yang lain bahawa segala sesuatu dalam kehidupan pernikahan hanya penuh dengan rutin yang
teratur dan mendatar. Tiada lagi kejutan untuk suami yang boleh menyemarakkan hubungan.
Perkara-perkara diatas adalah antara sifat-sifat Isteri yang dibenci kaum suami. Oleh karena itu, hendaknya
para Isteri berwaspada dan ambil iktibar dengan menjauhi sifat-sifat di
atas, demi meraih kebahagiaan dan ketenteraman kehidupan rumah tangga.
Labels:
Isteri
Friday, 4 April 2014
Tazkirah Jumaat 07 - Larangan Melihat Aurat Wanita
Assalammualaikum,
Semoga kita semua mendapat manafaat daripada artikel di bawah, In Shaa Allah. Semoga kita terus berusaha untuk menjadi yang lebih baik dan mengikut serta mematuhi syariat yang telah ditetapkan ke atas kita sebagai seorang hamba Allah s.w.t.
----------------0----------------
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abu Said
Al-Khudri, Rasulullah S.A.W bersabda, “Seorang lelaki tidak dibolehkan melihat
aurat lelaki lain dan wanita melihat aurat wanita. Dan tidak boleh seorang
lelaki tidur dalam satu selimut dengan lelaki lain begitu juga dengan wanita”.
Imam Nawawi mengatakan ia merupakan larangan haram hukumnya
apabila di antara keduanya tiada pemisah. Ia menunjukkan larangan penyentuhan
aurat antara bahagian tubuh baik lelaki mahupun wanita. Hal itu telah menjadi
kesepakatan para ulamak. Banyak orang menganggap ia suatu perkara remeh di mana
ramai orang yang mandi dalam satu bilik mandi. Kerana itu, hendaknya setiap
orang menjaga pandangan, tangan dan anggota tubuh dari aurat orang lain, serta
memelihara auratnya jangan sampai dilihat dan disentuh orang lain. Dan apabila
melihat orang yang mengabaikan hal itu, maka hendaklah mereka menjauhi dan
memperingaatkannya.
Larangan ini juga merangkumi tidur seorang wanita dengan
wanita lain dalam satu tempat tidur tanpa berpakaian sehingga mengakibatkan
aurat kedaunya tersentuh atau terlihat. Ia termasuk dalam perbuatan haram dan
merupakan langkah awal kepada perkara maksiat.
Batasan aurat yang harus ditutupi oleh wanita Islam bagi
wanita Islam lain adalah dari pusat hingga ke lutut. Manakala dengan wanita
bukan Islam pula sama seperti aurat wanita dengan lelaki yang bukan mahram.
Tetapi banyak wanita yang menganggap perkara ini remeh atau
tidak mengambil tahu langsung. Banyak terjadi seorang wanita Islam dengan tidak
malu membuka auratnya dihadapan teman baiknya kerana menganggap mereka
bersamaan jantina. Bukan mustahil juga ada dikalangan mereka yang membantu
rakannya mencukur bulu kakinya bahkan bulu kemaluannya.
Semua itu merupakan perbuatan yang jelas dilarang syariat.
Wanita mengangkat darjat wanita di tempat yang tinggi. Bukan sekadar di hadapan
lelaki bahkan di kalangan kaum sejenis mereka juga mempunyai adab-adab yang
perlu diikuti.
Source: al-Muslimah, BIL 228, SAFAR – RABIUL AWAL 1432 / Pic
: Credit to Desert-Winds
Wednesday, 2 April 2014
Tuesday, 25 March 2014
Update - #MH370
Assalammualaikum,
Sayu hati nih bila mendengar press conference by our PM last night mengenai #MH370. "This is a remote location, far from any possible landing sites. It is therefore with deep sadness and regret that I must inform you that, according to this new date, flight MH370 ended in the southern Indian Ocean"....and it was announced on my birthday!!!! Sedihnya. For many years to come i pasti akan teringat saat dan ketika ini.
Tak dapat nak bayangkan mcm mana perasaan kaum keluarga yang terlibat. Kita pun sedih...apatah lagi mereka :( Semoga terus tabah.
Update ~ Ini apa yang i rasa. Kata-kata sahabat acikidah juga ada betulnya.
Selagi belum dijumpai wreckage atau tempat terhempasnya MH370, harapan masih ada.....jadi marilah kita berdoa dan melakukan sembahyang hajat semoga ditunjukkan jalan dan dipermudahkan segala usaha yang sedang dilakukan oleh semua pihak yang terlibat dalam pencarian.
Update ~ Ini apa yang i rasa. Kata-kata sahabat acikidah juga ada betulnya.
Selagi belum dijumpai wreckage atau tempat terhempasnya MH370, harapan masih ada.....jadi marilah kita berdoa dan melakukan sembahyang hajat semoga ditunjukkan jalan dan dipermudahkan segala usaha yang sedang dilakukan oleh semua pihak yang terlibat dalam pencarian.
Cuti-cuti Give Away
Assalammualaikum,
Mulanya ingat nak buat entry pasal MH370....tapi hati nih sayu lah pulak. Bila nampak kat blog Acikidah pasal Cuti-cuti GIVE AWAY yang dianjurkan oleh blogger Fiza nih, nampak menarik sbb simple syarat-syarat penyertaannya. Ini kira kali pertama lah i menyertai GA contest nih...Ok, jom mula.
Fiza akan bercuti di Bali :)
Labels:
Give Away
Monday, 24 March 2014
Book Fair Ambushed!
Assalammualaikum,
Last saturday both my husband and i bawak my girl pergi book fair di PICC. Mula-2 fetched my sister yang rumahnya sepelaung jer dari PICC tuh. Sampai jer jalan nak naik PICC tuh kereta penuh kiri kanan parked kat situ....hoih! tak sanggup ler i nak menapak hokey! So my husband cakap dia turunkan we all kat main entrance PICC tuh dan dia tunggu dalam kereta. Sebelum masuk ke dewan ada 1 corner dikhaskan kepada pengunjung yang ingin berkongsi thoughts pasal MH370....1 dinding khas penuh dengan stick-it-notes. My girl pun turut sama pen her thoughts dan lekatkan kat dinding tuh :)
Pasal buku-2 yang dijual nih, nak kata murah sangat tuh tak jugak tapi boleh lah...tak boleh lah nak lawan Big Bad Wolf yang terkenal tuh nyer rege....nak pegi Big Bad Box pun tak sempat ....Melayang jugak RM158.90 untuk beberapa buah buku for my daughter dan buku-buku masakan untuk i dan my sister... jom layan.
Parking sesak kiri kanan jalan |
Bookerville - A Magical Town of Books Entrance |
Wall of Thoughts for MH370! |
#Pray4MH370 - Come back to us! |
Dalam dewan....pilih jer buku mana nak! |
English Novels & Cook Books for us! |
Friday, 21 March 2014
Tazkirah Jumaat 06 - Sabar & Redha
Assalammualaikum,
Sempena Jumaat penghulu segala hari, i nak kongsi renungan ringkas...Semoga dapat membantu menjalani kehidupan harian kita apabila di uji dengan perkara-perkara yang menyedihkan. In Shaa Allah semoga kita semua dapat mengambil iktibar.
Thursday, 20 March 2014
Eight-Month-Old Baby Weighing 19.5kg!
Assalammualaikum,
I stumbled upon this online article @ mirror.co.uk. Oh my! 8
months but he is as heavy as 6 years old kid. I feel that there must be more to
this story. Babies just do not get this big. Even if they are eating
constantly. Can you overfeeding at
this age? Their stomach size is as big as their clenched fist...!Hmmmm...
----------------0----------------
Santiago Mendoza, who weighs the same
as a six-year-old child, was fed by his mother every time he cried.
Santiago Mendoza is only eight months
old but already he weighs 3st 1lbs –the same as a normal child aged six.
Now he has been taken from his mum by a
charity which says it is "rescuing" the 19.5kg youngster so he can
have life-saving treatment.
Mother Eunice Fandiño admitted that her
own "ignorance" had made her son pile on weight because every time he
cried she gave him food or milk to calm him
down.
"He was born with an anxiety so if
he cried I just fed him," she said, adding that she was virtually a
prisoner in her home because the baby was too heavy to take out.
Santiago – officially Colombia's
fattest baby – was flown from his home in Colombia's north-eastern city of
Valledupar to the capital Bogota on Sunday.
Volunteers from Medellin-based Chubby
Hearts foundation stepped in after Eunice wrote asking for help with Santiago,
who is said to have suffered medical complications due to his weight and has
needed hospital treatment several times.
Chubby Hearts director Salvador Palacio
González said the boy would be evaluated by specialists at Bogota's Colina
Clinic. They would try to bring his weight down then embark on a series of
operations.
"What he will need is a long-term
treatment, education, healthy food, and when he is older physical
activity," surgeon Cesar Ernesto Guevar told Colombian newspaper El
Espectador.
"Otherwise, in the future, he
could suffer from diabetes, high blood pressure and severe problems with his
joints."
Mum Eunice said she was optimistic
about the help she was getting and has promised to follow the instructions of
her son's doctors.
Source - Brian Hancill - Daily Mirror, UK
Wednesday, 19 March 2014
Monday, 17 March 2014
Was That Boeing 777 Diverted Deliberately? Not Necessarily
Assalammualaikum,
i
read this piece of article via online @ CNN News. Thought of sharing with all. Let us pray and
hope for the best. In Shaa Allah.
----------------0----------------
Editor's note: Bill Palmer, an Airbus A330
captain for a major airline, is the author of "Understanding Air France 447," an
explanation of the details and lessons of the crash of that aircraft in June
2009.
(CNN) -- Those trying to draw conclusions from the
information trickling from the investigation into the disappearance of MalaysiaAirlines
Flight 370 should go carefully.
It
is plausible that, as Malaysia's Prime Minister asserted, the plane's flying
for hours after losing contact with air traffic control was "consistent
with deliberate action," but it's not the only logical explanation of the
airplane's bewildering trajectory.
Statements
that the Aircraft
Communications Addressing and Reporting System was intentionally disabled,
for example, leave out the fact that the ACARS is required to send the
satellite contact requests (so-called "handshakes") that, according
to news reports, were reported to have occurred for hours after the flight's
disappearance.
The
plane has multiple functions and channels connected to the ACARS and at least
some of it must have still been working.
For
example, one part of this communications system is used for messages between
the airplane and air traffic control (clearances, position reports, etc).
Another is used to communicate, essentially with text messages, between the
airplane and the airline. Messages can also be sent automatically for maintenance
functions such as reporting faults and sending routine engine data. The range
of functions that would have been available for someone to disable is not yet
clear.
And
at least one news report described altitude excursions between 45,000 feet and 23,000,
which one pilot
suggested might have been done willfully to render passengers
unconscious. But this strikes me as behavior that would also be consistent with
the airplane flying completely unattended with the autopilot off. Though these
oscillations are larger than I might expect, it would be a natural behavior for
the airplane to fly relatively large but gentle pitch oscillations.
This
would be true especially if the airplane's auto-throttles were also for some
reason disabled. There have been statements made that such changes could only
be made by a skilled aviator, but what "skilled aviator" cannot hold
altitude within 20,000 feet?
Incapacitation
or something else that could prevent the crew from controlling the plane --
fire, collision, explosive depressurization -- could also be indicated, which
wouldn't necessarily mean the cockpit was breached by anyone.
The
airplane reportedly made "suspicious
turns." However, it is the nature of those turns that will
reveal if it was deliberate "heading" (directional) changes or if
nobody was flying the airplane at all. If the autopilot was off and the
airplane was essentially flying on its own, I would expect a variety of heading
changes. These changes could be initiated by turbulence during flight.
If
the airplane's routes were controlled intentionally by selecting the heading or
by programming the flight management computer, the flight path would be very
straight, then a turn that would last usually from 10 to 30 seconds, followed
by more straight flight.
While
a close-up analysis of the flight path would be required to determine the case,
it seems that officials are not even sure if the flight path headed northwest
toward Pakistan or southwest into the vast Indian Ocean.
On
the technical side, the Boeing 777-200ER is a fly-by-wire airplane -- that is,
movement of the controls is converted into electrical signals that interact
with flight-control computers and instruct the plane's control surfaces on the
wings and tail. Its characteristics may be able to explain much of the
airplane's behavior.
With
the autopilot off, the airplane will adjust the pitch (the up or down movement
of the nose of the plane) to maintain a speed set by the pilot. It will pitch
up if it's going faster than the desired speed and pitch down if slower. This
is called pitch trim. Anyone who has flown even a small aircraft will be
familiar with this concept. Therefore, when disturbed, it will fly a series of
pitch changes as it settles down on the trimmed airspeed.
Pitch
protections built into the system ensure that the airplane never goes too fast
or too slow. Temporary input on the control wheel, or changes in the airplane's
weight as it burns off fuel, temperature and other normal atmospheric changes
along the course can initiate the altitude changes as the airplane continues to
seek its trimmed speed.
Heading
changes are also what I would expect to see in an autopilot-off situation. The
777's fly-by-wire roll control law controls the tilt of the wings. The airplane
would be subject to atmospheric disturbances that could act to tip a wing up
every now and then, but built-in protections prevent the plane from exceeding
bank angles in excess of 35°. While a conventional airplane would tend to
spiral down in that situation, the 777 incorporates automatic pitch
compensation, so the airplane could easily hold its altitude in these turns.
The
fly-by-wire control system on the 777 makes it a very stable airplane, capable
of flying for hours with the autopilot off without crashing. If the
flight path can be shown to be very straight lines with neat turns followed by
another straight line, then I would throw out the "autopilot-off"
theory, but it seems as though officials can't even determine where the plane
was heading, much less the nature and cause of some heading changes.
The
consistent theme in the mystery of this flight has been very little data, and
the exact nature of that scant data is vague and changing. Whatever exact
scenario can account for the possible incapacitation or deliberate actions of
the crew, the loss of the transponder and other communications and the
airplane's mysterious flight path is likely to be a situation we have not seen
before.
I would urge that we not jump to
conclusions based on inconclusive evidence. The evidence we have may be
"consistent with deliberate acts," but it is also consistent with
other explanations as well.
Fly Boeing 737
Assalammualaikum,
Sabtu lepas, i bawak my daughter pergi Subang Airport to fly Boeing 737!! Hehe...simulator jer. Jumaat sebelum tuh i called to set appointment. Ada 2 pakej utama iaitu Airbus A320 atau Boeing 737. Setiap pakej pulak ada sub-pakej dengan tempoh masa yang berlainan dan semestinya harga pun berlainan lah. I ambil pakej Boeing 737 - 60 mins. Hah....baru puas kan.
8.45 dah tercongok kami dua beranak depan SimFlight KL, masuk jer kami diminta duduk dahulu sambil menunggu 9.am. I pun buat bayaran untuk pakej yang diminta. Wahh...senyum lebaq [kata oghang utara] my daughter. Instructor muda lagi...he's good at doing the explanation. Dah itu keje dia kan, mestilah dia tahu, cuma mungkin suara dia kena kuat sikit kot. Dia memilih Airport Hong Kong untuk take-off dan untuk landing terakhir pula ialah Airport Macau. Dekat jer bunyi nya tapi memandangkan tempoh ialah 1 jam jadi berkali-kali ler my daughter take-off dan landing di Hong Kong sebelum final destination di Macau.
Insyallah, next simulator flight ialah Airbus A320. Sebabnya ialah, keadaan di dalam cockpit Airbus 320 ialah lebih real :) hence the experience must be different kan. So, belajar betul-betul for UPSR. Then Airbus 320 menanti :P
Sessi Penerangan |
Eh! Betul ker nih? |
Speed Setting |
Fly Away :) |
Friday, 14 March 2014
Tazkirah Jumaat 05 - Kehebatan Teknologi Ilahi Tiada Tandingan
Assalammualaikum
:)
Semoga
kita semua diberkati di hari Jumaat, penghulu segala hari. Sama-samalah kita
semua berdoa semoga bencana yang menimpa negara kita - Kehilangan Pesawat MH370
berakhir baik.
Saya ingin berkongsi artikel di bawah yang saya baca di sebuah
akhbar pagi tadi. Semoga dapat memberikan pencerahan dan manfaat kepada semua.
In Shaa Allah.
--------------------------
Mana
yang lebih hebat, sains atau teknologi manusia atau teknologi Tuhan? Bagi Stephen
Hawking, seorang ahli fizik dari Universiti Cambridge, jawapannya jelas. Sains
mengatasi segala-galanya. Dalam satu ceramahnya bertajuk ‘Origin of the
Universe’ di California pada April 2013, beliau berkata, kejadian alam semesta
ini tidak memerlukan Tuhan, kerana Dia tidak berperanan dalam ciptaan alam
semesta dan pengurusannya. Kepercayaan ini juga dipegang oleh Richard Dawkins,
seorang ateis yang tidak percaya pada agama dan Tuhan (lihat The God Delusion,
2006). Beliau dengan angkuhnya mendakwa kepercayaan pada agama menjadikan
manusia dungu kerana agama mematikan kreativiti akal manusia.
Islam
tidak menolak sains dan teknologi. Pada pandangan Islam, fenomena sains selari
dengan sunnatullah atau ‘law of nature’ iaitu ketetapan yang dianugerahkan oleh
Allah SWT pada setiap ciptaan-Nya. Api membakar, air dapat menghilangkan
dahaga, angin kering sifatnya dan sebagainya.
Sunnatullah ini dijelaskan dalam
al-Quran seperti firman Allah ‘dan matahari berjalan di tempat peredarannya.
Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.’ (Yasin: 38).
Manusia pula dilantik oleh Allah sebagai khalifah-Nya dan dia diberi kapasiti
‘taskhir’ iaitu keistimewaan untuk mengurus, mentadbir, memanfaat dan
memakmurkan alam ini dengan sebaik mungkin, supaya kelangsungan alam ini dapat
dikekalkan. Kerja mengurus ini pula satu ibadah pada-Nya, bila ia dilakukan
mengikut tuntutan dan peraturan-Nya. Indah tiada tara Jadi, ini
bermakna selain kuasa teknologi yang diciptakan manusia, kita juga beriman bahawa
terdapat satu lagi teknologi dan kuasa ‘quwwah’ yang lebih lebat daripada
teknologi manusia, iaitu teknologi Allah atau teknologi Ilahi.
Kehebatan teknologi Ilahi dapat
dilihat dengan jelas dalam alam ini. Bagaimana alam semesta ini diciptakan
dengan penuh keindahan dan ia diurus dengan baik, penuh dengan keseimbangan,
harmoni, tersusun dan terurus dengan baik tanpa konflik dan ketidakseimbangan
atau ‘disharmony’.
Keharmonian ini menunjukkan alam
semesta taat dan patuh pada Allah. Maknanya, mereka juga beribadat pada Allah
dengan cara mereka tersendiri. Kehebatan teknologi Allah dalam aspek ini
dikenali dalam ilmu tauhid sebagai manifestasi sifat al-Jamal iaitu keindahan
yang tidak ada taranya. Kehebatan teknologi Ilahi juga dapat dilihat hasil
manifestasi sifat al-Jalal-Nya. Iaitu kuasa musnah-Nya. Tadi kita lihat
daripada aspek kuasa jadi-Nya atau ‘the power of making’.
Allah juga mempunyai kuasa musnah
atau ‘the power of destruction’ yang dapat dilihat daripada fenomena kejadian
letusan gunung berapi, gempa bumi, ribut, tsunami dan sebagainya. Bila Allah
menggunakan kuasa teknologi al-Jalal-Nya, seluruh kekuatan teknologi manusia
menjadi tidak berguna. Sesungguhnya, kekuatan teknologi Allah mengatasi segala
kehebatan teknologi manusia. Api jadi sejuk Lihat bagaimana teknologi
Allah dapat menyelamatkan Nabi Ibrahim AS daripada api yang marak membakar
seperti dijelaskan dalam al-Quran ‘Hai api, jadikanlah engkau sejuk serta
selamat sejahtera kepada Ibrahim.’ (al-Anbiya: 96).
Teknologi Ilahi juga berlaku pada
Nabi Muhammad SAW ketika baginda mengembara ketika Israk dan Mikraj dari
Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Baitulmaqdis dan menghadap Hadrat Ilahi di
Sidratul Muntaha, dan baginda berpatah balik ke Makkah pada malam yang sama.
Sedangkan mengikut perkiraan, untuk sampai ke Jerusalam akan mengambil masa
tiga bulan pada masa itu. Tapi dengan teknologi Ilahi, ia boleh berlaku dalam
satu malam saja. Dengan teknologi Ilahi juga, Nabi Musa diberi mukjizat
membelah lautan untuk menyelamatkan diri dan kaumnya daripada kezaliman Firaun.
Begitu juga dalam fenomena lain.
Jadi dengan izin Allah Hakikatnya,
itu yang terjadi dengan izin Allah. Bahkan dengan teknologi yang ‘advanced’
datang daripada pelbagai negara, termasuk Amerika Syarikat, pesawat MH370 masih
belum ditemui, walaupun usaha mencari dilakukan dari udara, darat dan lautan.
Ini jelas, kepercayaan Hawking mengenai kehebatan sains dan teknologi itu ada
hadnya.
Ia bukan segala-galanya. Bahkan,
kehebatan teknologi manusia menjadi tidak bermakna apabila berhadapan dengan
teknologi Ilahi dan takdir-Nya. Sebagai insan yang beriman pada Allah dan
Rasul-Nya, kita perlu berdoa pada Allah dan terus berusaha. Dan ingatlah bahawa
Dialah yang mempunyai kuasa atas segala sesuatu. ‘Lahaula wala quwwata illa
billah’ tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.
Semestinya,
kehebatan teknologi Ilahi ini manifestasi ilmu-Nya yang meliputi segala
sesuatu. Ilmu-Nya tidak tertakluk pada masa seperti manusia. Dia mengetahui
perkara yang lalu, sedang berlaku dan akan berlaku dengan jelas. Tidak ada satu
perkara pun yang terlindung daripada pengetahuan-Nya. Firman Allah ‘Dialah Yang
Awal dan Yang Akhir Yang Zahir dan Yang Batin dan Dia Maha Mengetahui segala
sesuatu.’ (al-Hadid: 3).
Dalam
ayat lain, Allah berfirman ‘Ingatlah! Sesungguhnya Allah Maha Meliputi
pengetahuan-Nya akan tiap-tiap sesuatu.’ (al-Fussilat: 54). Bahkan teknologi
Ilahi dapat mengetahui perkara yang tersembunyi dalam hati manusia ‘Katakanlah
wahai Muhammad, Jika kamu sembunyikan apa yang ada dalam dada kamu atau kamu
melahirkannya, nescaya Allah mengetahui; dan Dia mengetahui segala yang ada di
langit dan yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.’
(al-Imran: 29).
Jelas,
bahawa teknologi ciptaan manusia ‘insaniyyah’ ini ada hadnya. Kesedaran
kehebatan teknologi Ilahi ini akan menimbulkan rasa keinsafan dalam jiwa insan
dan mengukuhkan lagi keimanan dan akidahnya pada Yang Maha Esa seperti
disebutkan dalam al-Quran ‘Sesungguhnya pada kejadian langit dan bumi, dan pada
pertukaran malam dan siang, ada tanda-tanda kekuasaan, kebijaksanaan dan
keluasan rahmat Allah bagi orang-orang yang berakal. Iaitu orang-orang yang
menyebut dan mengingati Allah ketika mereka berdiri dan duduk dan ketika mereka
berbaring mengiring, dan mereka pula memikirkan kejadian langit dan bumi sambil
berkata: ‘Wahai Tuhan kami! Tidaklah Engkau menjadikan benda-benda ini dengan
sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari azab neraka.’ (al-Imran:
190-191).
Kehebatan
teknologi Ilahi ini juga dapat dilihat dalam kejadian kehilangan pesawat MH370
pada 9 Mac baru-baru ini. Sudah masuk hari keenam, ia masih belum ditemui.
Pakar penerbangan berpendapat tidak mungkin pesawat secanggih itu boleh hilang
begitu saja. Dari segi teorinya, ia satu perkara yang mustahil.
Marilah
kita sama-sama berdoa semoga pesawat MH370 ditemui secepat mungkin. Wallahu’alam.
Oleh
Ahmad El-Muhammady - Penulis sedang melanjutkan pengajian peringkat PhD di
Institut Pemikiran dan Tamadun Islam (ISTAC).
Labels:
Tazkirah
Friday, 7 March 2014
Tazkirah Jumaat 04 - Kesilapan Umat Islam Di Hari Jumaat
Assalammualaikum W.B.T,
I nak kongsi satu artikel dan diharap semoga kita semua mendapat
manfaat.
MINTALAH AMPUN KEPADA ALLAH. SESUNGGUHNYA ALLAH TIDAK PERNAH
JEMU UNTUK MEMBERI AMPUN.
Daripada Abu Sa’id al Khudri bahawa ia mendengar
Rasulullah S.A.W bersabda yang bermaksud: “Iblis berkata kepada Tuhannya: ‘Demi
keperkasaan-Mu dan keagungan-Mu, aku akan selalu menyesatkan anak keturunan
Adam selama roh masih berada dalam jasad mereka.’ Allah SWT menjawab: ‘Demi
keperkasaan-Ku dan keagungan-Ku, Aku akan selalu mengampuni mereka selagi mana
mereka meminta keampunan daripada-Ku.’”(Hadis Qudsi),
(Hadis Riwayat Ahmad)
KESILAPAN UMAT ISLAM PADA HARI JUMAAT
Hari Jumaat merupakan penghulu segala hari. Umat Islam
disarankan supaya memperbanyakkan ibadah-ibadah sunat yang lain di samping
memenuhi kewajiban menunaikan solat fardhu Jumaat. Pada hari Jumaat juga Umat
Muhammad diharuskan untuk melakukan segala aktiviti termasuklah mencari rezeki
yang dikurniakan oleh Allah.
Kebebasan ini tidak dikecapi oleh kaum Bani Israil
terdahulu di mana syariat Nabi Musa melarang sama sekali kaumnya daripada
mencari rezeki pada hari kebesaran mereka iaitu hari Sabtu sebaliknya mereka
diperintahkan supaya memperuntukkan masa tersebut melaksanakan ibadah.
Berbeza
dengan syariat Nabi Muhammad, Allah S.W.T memberi kebebasan dan ruang yang
cukup luas kepada hambanya untuk mencari rezeki dengan apa cara sekalipun
termasuklah berniaga dan berjual beli. Namun begitu, terdapat beberapa
keadaan dan waktu khusus yang dilarang oleh Allah S.W.T menjalankan sebarang
bentuk perniagaan dan jual beli pada penghulu segala segala hari ini. Allah
S.W.T berfirman di dalam surah al-Jum’ah ayat 9:
"Yang Bermaksud, Wahai orang-orang yang beriman!
Apabila dikumandangkan seruan mengerjakan Solat Jumaat, maka bersegeralah kamu
pergi (ke masjid) untuk mengingati Allah S.W.T dan tinggalkanlah jual beli
(pada saat itu) ; yang demikian adalah lebih baik bagi kamu , jika kamu
mengetahui (hakikat yang sebenarnya). Kemudian setelah selesai sembahyang, maka
bertebaranlah kamu di muka bumi (untuk menjalankan urusan masing-masing) dan
carilah dari limpah kurnia Allah S.W.T, serta ingatlah akan Allah S.W.T
banyak-banyak (dalam segala keadaan) supaya kamu berjaya ( di dunia dan di
akhirat)"
Ayat tadi jelas menunjukkan larangan Allah S.W.T
terhadap Umat Islam yang melakukan urusan jual beli ketika mana azan Jumaat
telah dikumandangkan. Larangan ini ditujukan kepada mereka yang ditaklifkan
kefarduan Solat Jumaat sama ada peniaga lelaki dan pembeli lelaki yang
kedua-duanya memenuhi syarat-syarat wajib Jumaat seperti sihat, baligh, berakal
dan tidak bermusafir. Larangan ini membawa maksud haram urusan jual beli
dijalankan ketika azan Jumaat telah dilaungkan. Imam Ibn Kathir al-Syafie
menyebut:
Ertinya : "Para ulama bersepakat berkenaan pengharaman
jualbeli selepas azan yang kedua". (Tafsir Ibn Kathir, 4/367)
Jika disoroti sejarah, berniaga dan berjual beli pada hari
Jumaat juga dilakukan pada zaman baginda Rasulullah saw tetapi bezanya aktiviti
jual beli itu itu ditangguhkan setelah berkumandangnya azan, atau dengan lebih
tepat lagi ketika khatib sedang berkhutbah di mimbar. Hal ini tidak berlaku
sama sekali di masjid-masjid di negara kita. Lihatlah bagaimana keghairahan si
peniaga melariskan jualannya, si pembeli sibuk membeli belah sedangkan pada
waktu tersebut khatib sedang berkhutbah. Perlu diingat walaupun hukum jual beli
tetap sah tetapi ia dilakukan dalam waktu yang diharamkan. Perkara inilah yang
menjadi punca ayat al-Quran di atas tadi diturunkan.
Imam Ahmad, Bukhari, Muslim dan Tirmizi mengemukakan riwayat
sebuah hadith daripada Jabir r.a katanya: Sewaktu Nabi Muhammad SAW sedang
berkhutbah pada hari Jumaat, tiba-tiba datang satu rombongan perniagaan. Lalu
kebanyakan sahabat pergi kepada mereka sehingga yang tinggal bersama Nabi
Muhammad SAW ketika itu hanya 12 orang sahaja. Lalu Allah S.W.T menurunkan ayat
yang bermaksud “ Malangnya apabila mereka Nampak perniagaan atau hiburan,
mereka lantas menggapainya. Mereka meninggalkan engkau ( wahai Muhammad)
bersendirian tegak berkhutbah.
Istimewanya Solat Jumaat berbanding dengan solat lain
ialah kerana terdapatnya khutbah. Justeru tidak sempurna solat Jumaat seseorang
itu tanpa mendengar khutbah. Malahan menurut jumhur ulamak, khutbah merupakan
antara syarat sah solat Jumaat. Sa’id bin Jubair berpendapat bahawa khutbah
menyamai 2 rakaat solat zuhur, seandainya khutbah ditinggalkan dan mengerjakan
Solat Jumaat sahaja bererti kita telah meninggalkan dua rakaat solat Zuhur.
Realiti yang berlaku, ramai di kalangan jemaah tidak
berminat untuk masuk ke dalam masjid mendengar apa yang ingin disampaikan oleh
khatib, sebaliknya mereka rasa lebih selesa berada di luar masjid. Lebih
menyedihkan lagi ada yang sempat berbual-bual kosong ketika khatib sedang
berkhutbah. Sikap ini jelas mencerminkan sifat sombong kita kepada Allah S.W.T.
Allah S.W.T memberi ganjaran yang besar kepada mereka
yang sering berusaha datang awal ke Masjid pada hari Jumaat terutama sebelum
khatib berkhutbah. Dalam sepotong hadith Rasulullah SAW bersabda yang
bermaksud: “Apabila tiba hari Jumaat, maka pada setiap pintu masjid terdapat
malaikat yang mencatat orang-orang yang masuk mengikut urutan. Apabila imam /
khatib telah duduk di atas mimbar, maka malaikat menutup buku catatan mereka
dan datang untuk mendengar khutbah.”
Kesimpulannya, seluruh Umat Islam sama ada penjual,
pembeli dan para jemaah lelaki hendaklah berlapang dada dan mengambil berat isu
yang telah menjadi wabak yang perlu ditangani kerana ia melibatkan hukum haram
dan tidak sahnya solat Jumaat seseorang. Justeru beberapa pendekatan
dicadangkan :
- Pertama: Aktiviti jual beli hendaklah ditangguhkan sementara waktu ketika mana azan kedua berkumandang.
- Kedua: Perniagaan boleh diteruskan dengan syarat urus niaga tersebut dijalankan antara penjual wanita dan pembeli wanita sahaja.
- Ketiga: Para jemaah lelaki disarankan agar menangguhkan urusniaga di samping mengambil peluang masuk awal ke dalam masjid mendengar khutbah.
13 April 2012 (21 Jamadil Awal 1433H) - MOTIVASI DARI HADIS NABI MUHAMMAD SAW (13) Oleh Ustaz Mohamad Razi Bin Zulkifli, Bentong, Pahang Darul
Makmur.
Labels:
Tazkirah
Subscribe to:
Posts (Atom)